Degup jantung Arjuna mulai naik turun, keringat dingin pun mulai membasahi kulit putihnya. Mulutnya bagai terkunci, pikirannya tiba-tiba saja hilang. Sosok cinta yang ditatapnya dengan tidak sengaja itu, langsung menancap di dasar isi hatinya, padahal sudah sekuat tenaga dia menahan untuk tidak melihatnya. Tapi apalah daya, di saat dia mendongakkan kepalanya perlahan. Cinta menatapnya dengan pekat, dia memperhatikan dengan serius, tanpa bicara. ......